01 May 2017

Perlukah Membeli Alat-Alat Ini Saat Awal Usaha Bakery? Sayang Modalnya Jika Salah Beli

Jika usaha bakery yang anda tekuni sudah mulai berjalan dengan baik dengan jumlah produksi roti harian di kisaran 3000 picies, maka sudah selayaknya Anda sudah harus mulai berfikir untuk membuat operasi di bakery yang anda miliki di buat Semi Industrial.

Namun jika pada kondisi tertentu, dengan adanya keterbatasan modal serta jumlah orderan yang masih belum stabil dari hari ke hari, maka keputusan untuk mulai berinvestasi peralatan yang sifatnya optional (pilihan ini), masih dapat di tunda.

 

Banner Promo crop (kontak)

Berikut 2 peralatan yang tidak harus anda miliki saat jumlah produksi anda belum begitu banyak.

Untuk melihat cara memulai usaha bakery dari rumah dapat anda lihat DISNI.

A. Dough Sheeter.

Marilah kita lihat jika produk rerotian yang akan anda buat sangat bervariasi mulai dari pastry, roti dan donut, dan sudah mulai berjalan dengan baik, terutama jika anda juga membuat produk Pastry.

Peralatan utama yang dibutuhkan untuk membuat pastry jenis adonan lipat (laminated dough) adalah dough sheeteratau bisa juga secara manual menggunakan rolling pin. Namun, untuk skala produksi menengah dan besar, penggunaan dough sheeter sudah menjadi keharusan dalam produksi produk-produk pastry.

Dough sheeter merupakan mesin yang digunakan untuk mengerol adonan dengan ketebalan (thickness) yang diinginkan yang diikuti proses pelipatan dengan menggunakan tangan secara manual.

Hasil adonan yang dirol dengan menggunakan dough sheeter akan menjadi halus (smooth) dan memiliki ketebalan adonan yang seragam di seluruh permukaannya. Selain itu, proses pengerjaannya jauh lebih cepat  dibandingkan cara manual.

Dough sheeter dalam proses pembuatan pastry digunakan untuk produksi danish pastry dan croissant.Namun, kenyataan di lapangan, khususnya di industry bakery, alat ini dapat juga digunakan untuk pembuatan donat, roti (terutama roti dengan adonan yang tipis/flat bread) dan pizza.

Peralatan dough sheeter tepat digunakanuntuk proses pengerolan adonan sistem batch (satu kali proses pengerolan yang tidak berkelanjutan) dengan lebar dan panjang adonan yang dapat dikontrol sesuai dengan kebutuhan, kemudian proses pelipatan dapat dilanjutkan sesuai dengan jumlah, metode lipatan, dan besar kecilnya ukuran akhir adonan lipat yang di harapkan.

B. Dough Divider

Dough divider merupakan alat pembagi adonan yang di gunakan dalam usaha bakery ataupun pastry. Dough divider berfungsi untuk membagi adonan dengan berat adonan tertentu.

Tipe yang ada sangat beragam dari yang manual sekedar untuk membagi adonan, ataupun yang sudah semi otomatis yang di gunakan untuk rounding atau membulatkan adonan.

Keuntungan menggunakan alat ini adalah membentuk adonan dengan kapasitas besar dengan cepat, dapat mengurangi jumlah pegawai, sekaligus mempercepat proses produksi dengan tingkat keseragaman berat adonan yang sama untuk adonan yang di bulatkan.

Mengingat jika kapasitas produksi dalam usaha bakery anda sudah cukup besar dengan variasi produk yang bermacam-macam, maka alat ini akan banyak membantu.

Namun jika skala kapasitas produksinya masih kecil dengan kapasitas adonan yang di tangani masih berkisar 3 kg adonan, maka alat ini untuk sementara belum begitu di butuhkan. Anda masih dapat melakukannya secara manual.

Untuk melihat berbagai peralatan yang di butuhkan dalam usaha bakery silahkan baca bundle Buku Panduan Usaha Bakery ini.

Berlangganan dan Download 3 E Book Bagus

Post advert

1
Hallo ! Ada yang bisa dibantu?
Powered by